Tidak Dapat Haaland, Lukaku pun Jadi

Sabtu, 27/03/2021 20:23 WIB
Romelu Lukaku (Foto: Instagram/@romelulukaku)

Romelu Lukaku (Foto: Instagram/@romelulukaku)

[INTRO]

Sejumlah klub besar sedang berebut tanda tangan striker muda berbakat Erling Haaland. Ketika harapan itu jauh dari kemungkinan, klub-klub seperti Manchester City, MU, Chelsea, dan Barcelona mulai melirik opsi cadangan: Romelu Lukaku.

Manchester City misalnya, dengan masa depan jangka panjang Sergio Aguero yang masih belum diputuskan, dapat dimengerti jika kandidat juara Premier League itu mulai mencari opsi lain untuk mendatangkan striker haus gol. 

Erling Haaland adalah salah satu penyerang muda paling menarik di Eropa, dengan Real Madrid, Chelsea, Manchester United dan City semua dikabarkan siap bersaing untuk mendapatkan tanda tangannya.

Namun, laporan terbaru menunjukkan bahwa Borussia Dortmund itu telah menghargai Haaland dengan harga yang menggiurkan, 150 juta poundsterling atau setara dengan Rp 2,9 triliun. Pemain 20 tahun itu kemungkinan besar lebih tertarik dengan klub yang menjanjikan. Bisa dibilang, Haaland tinggal memilih klub mana yang ingin dia bela musim depan.

Saat Haaland urung digapai, sejumlah klub elit beralih pada striker Inter Milan, Romelu Lukaku. Klub Italia telah menegaskan bahwa Lukaku tidak untuk dijual musim panas ini, namun City, Chelsea, dan Barcelona masih sangat tertarik pada striker berbadan besar tersebut.

Lukaku berkembang pesat di Inter Milan sejak meninggalkan Manchester United pada Agustus 2019, semakin meningkatkan reputasinya sebagai salah satu striker terbaik dunia.

Di Italia, Lukaku telah membawa permainannya ke level atas dengan mencetak 59 gol dalam 85 penampilan untuk Inter, sudah melampaui rekor golnya untuk United meski bermain lebih sedikit untuk klub Italia tersebut.

"Ketika saya bergabung dengan Inter, kami melakukan analisis terhadap tubuh saya dan banyak yang telah berubah," kata Lukaku, dilansir dari Manchester Evening.

"Saya makan salad untuk makan siang, banyak dada ayam, mi shirataki. Sejak mengikuti gaya hidup ini, saya merasa lebih baik di lapangan, lebih responsif, dan lebih cepat. Saya telah mencapai level lain, secara fisik dan mental," imbuh pemain 27 tahun tersebut.

(Januardi Husin\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar