Tak Bersuara, Moeldoko Disebut Sudah Sadar dengan Kesalahannya

law-justice.co - Menghilangnya Moeldoko usai Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang disebut karena dirinya sudah sadar akan kesalahan yang dilakukannya. Hal itu disampaikan oleh pengamat politik dari Lembaga Survei KedaiKopi Hendri Satrio.

“Kalau di politik seperti sinyalemen ada hal yang mengganggu Pak Moeldoko, mungkin juga ada kesalahan yang dia sadari sehingga dia memilih menyepi dulu sampai ada keputusan apa yang dia lakukan itu benar atau keliru,” katanya, Rabu (17/3/2021).

Dia menambahkan, diamnya Moeldoko kemungkinan ingin menyepi dari hiruk pikuk perdebatan KLB Deli Serdang sembari menunggu hasil keputusan Kemenkumham.

“Ya itu terserah Pak Moeldoko ya, mau nyepi dulu juga boleh. Terserah dia aja, kita enggak boleh larang orang terus terusan muncul kan,” katanya.

“Pertanyaannya apakah Pak Moeldoko sembunyi atau istirahat? Ya terserah saja sih. Boleh-boleh saja,” tutupnya.

Senin kemarin perwakilan dari kelompok KLB Moeldoko sudah menyerahkan hasil KLB sepihak di Deli Serdang ke Kemenkumham.