Politikus PDIP Ini Tegur Wamenkumham Eddy, Ini Alasannya

Rabu, 17/03/2021 19:56 WIB
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP Arteria Dahlan tegur Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej terkait hukuman mati kepada Juliari Batubara dan Edhy Prabowo. (Foto: CNNIndonesia.com)

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP Arteria Dahlan tegur Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej terkait hukuman mati kepada Juliari Batubara dan Edhy Prabowo. (Foto: CNNIndonesia.com)

law-justice.co - Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej ditegur oleh Politikus PDIP Arteria Dahlan. Anggota Komisi III DPR RI itu mengingatkan Eddy agar sejalan dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly dalam menjalankan tugas sebagai pejabat publik.

"Pak Wakil Menteri harus satu dengan menterinya, pak," kata Arteria Dahlan saat rapat di DPR, Rabu (17/3/2021).

Teguran itu disampaikan Arteria terkait pernyataan Wamenkumham Eddy Hiariej, panggilan Edward Omar Sharif Hiariej terkait hukuman untuk dua mantan menteri yang terlibat korupsi. Keduanya ialah eks Menteri Sosial Juliari Peter Batubara dan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej menyebut kedua eks menteri itu layak dihukum mati, karena kasus korupsi di tengah pandemi COVID-19. Secara pribadi, Arteria mencontohkan bahwa dalam dunia politik dirinya selalu belajar harus seirama atau tegak lurus dengan pimpinan. Legislator asal Sumatera Barat itu mengakui ketika awal-awal duduk di kursi parlemen, dia juga sering melakukan kesalahan.

Oleh karena itu, Arteria meminta wamenkumham untuk lebih berhati-hati dalam melontarkan pernyataan. "Kalau boleh, pak, statement yang kemarin itu diperbaiki," ucap Arteria.

Pada kesempatan itu Ateria juga menyampaikan harapan agar Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej dapat semakin memperkuat kinerja pemerintah.

 

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar