Banjir Karangan Bunga Nurdin Abdulah, KPK Ada Apa

Kamis, 04/03/2021 00:35 WIB
Banjir karangan bunga Nurdin Abdulah, KPK Ada Apa

Banjir karangan bunga Nurdin Abdulah, KPK Ada Apa

law-justice.co - Sejumlah karangan bunga untuk Nurdin Abdullah terpasang di depan Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan jalan Jendral Sudirman Makassar.  Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) nonaktif Nurdin Abdullah dikirimi karangan bunga bernarasi patah hati. Pengirim menuliskan kata-kata dukungan moral dan tidak terima atas OTT KPK terhadap Nurdin Abdullah.

Warga mengirim karangan bunga sebagai bentuk empati terhadap penangkapan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah oleh KPK.

baca juga : https://www.law-justice.co/artikel/104109/dituduh-jebak-gubernur-sulsel-kpk-dengan-tegas-membantah/


Di Rujab Gubernur Sulsel, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Rabu (3 maret 2021), tampak karangan bunga untuk Nurdin mulai berdatangan dan dipajang di jalur pedestrian jalan depan Rujab Nurdin. Karangan bunga `patah hati` di Rujab Gubernur Sulsel.: Karangan bunga `patah hati` di Rujab Gubernur Sulsel.

Hingga sore tadi, sudah ada 15 karangan bunga yang datang di Rujab Gubernur Sulsel. Petugas Satpol PP yang berjaga menyebut karangan bunga itu mulai datang siang dan sore hari tadi.

"Beda-beda datangnya. Itu tadi siang sama sore," kata seorang anggota Satpol PP kepada detikcom di depan Rujab Gubernur Sulsel.  Karangan bunga `patah hati` di Rujab Gubernur Sulsel.Karangan bunga `patah hati` di Rujab Gubernur Sulsel.

Karangan bunga yang berjejer ini seluruhnya memberi dukungan moral kepada Nurdin yang terjaring OTT KPK.

"Pak Gub, pulang meki kodong (tolong pulang), rindu sekali mi semua warga ta," bunyi dukungan yang tertulis di salah satu karangan bunga seperti dilihat di lokasi.
Karangan bunga `patah hati` di Rujab Gubernur Sulsel.Karangan bunga `patah hati` di Rujab Gubernur Sulsel.

Sementara itu, karangan bunga lainnya tampak berisi pesan perasaan sedih setelah Nurdin terjaring OTT KPK. Pesan di karangan bunga juga berisi rasa tidak percaya bila dikatakan Nurdin telah menerima suap atau gratifikasi dari sejumlah proyek infrastruktur.

"Tidak ada sedikit pun di hati kami percaya kalau bapak melakukan itu, kami yakin bapak segera kembali ke sini melanjutkan mimpi-mimpi kami, semangat Pak, kami menunggu mu pulang," bunyi pesan di karangan bunga tersebut.
Karangan bunga `patah hati` di Rujab Gubernur Sulsel.Karangan bunga `patah hati` di Rujab Gubernur Sulsel.

Pada karangan bunga lainnya tampak pesan bahwa Nurdin Gubernur terbaik. "Anda masih yang terbaik," tulis pesan di karangan bunga yang lainnya.


Terkait karangan bunga ini, petugas Satpol PP yang berjaga mengaku sudah melapor ke pimpinan mereka. Selebihnya mereka masih menunggu arahan apakah karangan bunga itu akan ditertibkan atau tidak.

"Kita juga sudah koordinasi ini (ke pimpinan) tapi belum ada petunjuk. Yang melapor dari pengamanan rujab," kata petugas Satpol PP di lokasi

(Patia\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar