Sahkan Investasi Miras, Jokowi Pernah Disebut Mirip Umar bin Khattab!

Minggu, 28/02/2021 04:59 WIB
Sahkan Investasi Miras, Jokowi Pernah Disebut Mirip Umar bin Khattab! (Gelora).

Sahkan Investasi Miras, Jokowi Pernah Disebut Mirip Umar bin Khattab! (Gelora).

law-justice.co - Jelang akhir pekan lalu, tagar “Jokowi Keren” menjadi salah satu trending topic di media sosial Twitter.

Beragam kicauan netizen pun memenuhi beranda perihal Presiden Joko Widodo.

Ada yang memang mencuitkan sesuatu yang menampilkan kekerenan Presiden Jokowi, ada pula yang justru sebaliknya alias menggunakan tagar tersebut guna menyindir sang presiden.

Sebuah akun @PrayugoSurip menjadi salah satu netizen yang menggunakan tagar “Jokowi Keren” untuk menyindir Presiden Joko Widodo.

Dalam kicauannya, ia menyandingkan tangkapan layar dua tahun silam dari portal berita detik.com perihal Ketua DPP PDIP yang kala itu menyebutkan bahwa Presiden Jokowi seperti Umar bin Khattab.

Dalam portal berita itu, Ketua DPP PDIP Bidang Kemaritiman, yakni Rokhmin Dahuri, mengumpamakan gaya kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Umar bin Khatab dengan alasan bahwa Jokowi dekat dengan rakyat.

Perumpamaan itu sendiri disampaikan Rokhmin saat dimintai tanggapan mengenai #2019GantiPresiden. Ia pun mengaku optimistis dengan pencalonan Jokowi di pilpres 2019 lalu.

Kini sekitar dua tahun berlalu, baru-baru ini beredar kabar disahkannya industri miras dengan diterbitkannya Perpres Nomor 10 Tahun 2021.

Prayugo pun menyandingkan tangkapan layar yang lalu itu dengan sebuah tangkapan layar terbaru dari salah satu portal berita terkait Presiden Jokowi yang kini melegalkan industri miras.

Jumat siang, 26 Februari 2021 ini, dalam keterangannya, ia menuliskan:

“Umar bin Khattab versi PDIP #jokowikeren.”

Hal itu pun kontan menjadi sorotan netizen lainnya yang turut ikut menuangkan opini mereka di kolom balasan.

“Umar bin Khattab jualan miras? Lebay banget njir (emoji badut),” tulis akun @SakitDiJiwaa.

“Jauh antara langit dan bumi. Kalau disamakan dengan sahabat Umar bin Khattab jauh jauuuuuuuh sekali, gak ada sekuku hitam,” timpal akun @parullypurnama.

Kendati demikian, beberapa netizen lain tampak membela Presiden Joko Widodo dengan menganjurkan untuk membaca isi berita secara penuh dahulu sebelum memberi kesimpulan ini dan itu hanya karena membaca judul semata.

“Coba baca beritanya yang bener. Jangan baca judulnya doang … barisan sakit hati,” tutur akun @setiapurnama48.

Kini cuitan netizen tersebut telah disukai oleh hampir 300 pengguna Twitter lainnya, nyaris 80 dibagikan ulang, dan mendulang sekitar hampir ratusan komentar.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar