Menkomarves Luhut Promosi Lumbung Pangan Danau Toba

Minggu, 14/02/2021 19:34 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: KEMENKO MARVES)

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: KEMENKO MARVES)

Jakarta, law-justice.co - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan pemerintah bakal menyiapkan 2.000 hektar are untuk lumbung pangan di Danau Toba, Sumatera Utara.

Dengan begitu targetnya lahan untuk food estate yang disiapkan bisa mencapai 3.000 hektar sepanjang tahun 2021.

"Selama 3 hari disini mengunjungi 15 tempat proyek pemerintah yang diperintahkan presiden untuk dibangun dari setahun yang lalu. Misalnya di research food center di Sumater Utara, progressnya cukup bagus ada 215 hektar are yang sudah ditanami dari tahap pertama 1.000 hektar yang tanahnya sudah dibagi-bagi ke masyarakat," kata Luhut dalam unggahan Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, dikutip Minggu (14/02/2021).

Dia membeberkan dengan penambahan ini paling tidak bisa mencapai 3.000 hektar, dari target 5.000 hektar.

"Memang tidak mudah karena prosesnya tidak sesederhana, yang saya bayangkan semua Kementerian/Lembaga berintegrasi," ungkap Luhut.

Menurut dia, di lembaga pusat penelitian akan menyediakan bibit unggul seperti kentang, bawang putih, kopi, hingga tanaman herbal yang berbasis big data.

Dia menambahkan hal ini dilakukan di 500 hektar dan ada 50 hektar yang dibebaskan karena merupakan tanah negara, tempat lahan percobaannya 300 hektar.

Dia juga menegaskan lahan-lahan yang masih tertutup hutan juga tetap dipelihara karena yang masih tertutup.

"Dulu konsesi yang diberikan pada dua perusahaan besar itu mereka juga diberikan potong pohon. Kami tidak mau karena hutan banyak yang hilang. Jadi saya paham sekarang kita tidak boleh potong hutan kita gunakan lahan yang sudah ada," ungkapnya.

(Tim Liputan News\Yudi Rachman)

Share:




Berita Terkait

Komentar