Dikaitkan Pandji soal `FPI Lebih Merakyat`, Ini Kata Tamrin Tamagola

Jum'at, 22/01/2021 05:22 WIB
Pandji Sebut 2 Ormas Islam Besar Elitis, NU & Muhammadiyah Buka Suara. (gelora).

Pandji Sebut 2 Ormas Islam Besar Elitis, NU & Muhammadiyah Buka Suara. (gelora).

Jakarta, law-justice.co - Aktor sekaligus Komedian Pandji Pragiwaksono mendadak menjadi perbincangan usai dituding membandingkan FPI dengan Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Dia disebut-sebut mengatakan bahwa FPI jauh lebih dekat dengan masyarakat dan selalu ada saat dibutuhkan.

Meski begitu, Pandji Pragiwaksono mengklaim hanya mengutip pernyataan Tamrin Amal Tomagola, seorang sosiolog yang pernah berbincang-bincang dengannya.

Hebohnya pernyataan yang seolah mengunggulkan peranan FPI tersebut membuat publik menuntut klarifikasi dari Tamrin Tomagola.

"Menunggu klarifikasi Pak Tamrin Tomagola," ujar @yanlebert.

Tamrin Tomagola sendiri sudah sempat angkat bicara soal namanya yang ikut diseret Pandji Pragiwaksono soal perbandingan antara Muhammadiyah dan NU dengan FPI.

Belum berkata banyak, Tamrin Tomagola mengaku klarifikasinya sudah dia berikan ke Gus Sahal. Kata dia, kini terserah Gus Sahal apakah hendak berbagi ke publik atau tidak.

Hal itu disampaikan Tamrin Tomagola lewat jejaring Twitter miliknya, @tamrintomagola pada Kamis (21/1/2021).

"Klarifikasi sudah saya berikan ke Bung @Sahal_AS. Terserah Bung @Sahal_AS mau berbagi di Twitter atau tidak," tulisnya.

Dalam kicauannya, Tamrin Tomagola mengaku cenderung menghindari perdebatan soal FPI karena satu dua alasan.

"Saya cenderung menghindari perdebatan tentang FPI di Medsos karena ada `conflict of interest`," terang Tamrin Tomagola.

"Bersikap 100% obyektif, bebas-nilai, itu satu perjuangan sendiri," tandasnya.

Sebelumnya, CEO Indonesia Cyber, Muannas Alaidid menyentil komedian Pandji Pragiwaksono terkait pernyataannya dalam video berjudul `FPI DIBUBARIN PERCUMA? feat AFIF XAVI & FIKRI KUNING` yang diunggah lewat kanal Youtube miliknya pada 3 Januari 2021 lalu.

Pernyataan Pandji Pragiwaksono membuat Muannas Alaidid tidak terima karena menurut dia, NU dan Muhammadiyah tidak sepadan jika dibandingkan dengan FPI.

"Ini tuduhan, kemaren ada Haikal Hassan terus Mbak You sekarang komedian karbitan. Jasa NU dan Muhammadiyah terhadap bangsa ini besar tidak sepadan dibandingkan FPI," cuit Muannas Alaidid dalam akun Twitter pribadinya.

Tidak hanya itu, Muannas Alaidid juga berharap agar Pandji Pragiwaksono meminta maaf kepada NU dan Muhammadiyah.

"Jadilah komedian yang baik, jangan komentarin dan menghukumi sesuatu yang anda tidak ketahui. Zalim anda. NU dan Muhammadiyah berjasa dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan membantu masyarakat. Saran saya untuk pembohong dan pengadu domba sebaiknya minta maaf kepada kedua ormas Islam terbesar tersebut." lanjutnya.

Cuitan Muannas Alaidid langsung dibalas oleh Pandji Pragiwaksono yang bertanya apakah sumber video sudah ditonton seluruhnya.

Pasalnya, kata Pandji Pragiwaksono, ucapan sebagaimana dia lontarkan merupakan kutipan dari pernyataan Tamrin Tomagola.

"Mohon maaf, tapi belum ditonton ya sumber video yang dijadikan kutipan? Saya bilang bahwa itu ucapan sosiolog, Pak Tamrin Tomagola waktu saya interview belia di Hard Rock FM Jakarta awal 2012," tutur dia.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar