Kompolnas Ungkap Kelemahan Calon Kapolri Tunggal yang Dipilih Jokowi

Senin, 18/01/2021 22:53 WIB
Kompolnas ungkap kelemahan Calon Kapolri tunggal Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo (Berita Buana)

Kompolnas ungkap kelemahan Calon Kapolri tunggal Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo (Berita Buana)

Jakarta, law-justice.co - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menunjuk Komjen Listyo Sigit Prabowo untuk menjadi calon Kapolri tunggal. Terkait sosok pilihan Jokowi itu, Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto memberikan masukan kepada anggota DPR RI soal kelemahan pria yang saat ini menjabat Kabareskrim tersebut.

“Masukannya pertama masalah rekam jejak. Jadi, karirnya dari awal sampai dengan terakhir Kabareskrim ada nggak catatan, catatan negatif,” kata Benny usai rapat di gedung DPR RI, Jakarta, Senin (18/1/2021).

Benny menambahkan masukan ini disampaikan jelang proses uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test terhadap Listyo. Menurut Benny, dalam rapat juga menjelaskan prestasi Listyo selama menjadi perwira Polri. Hal ini termasuk dengan kekurangan yang dimiliki Kabareskrim tersebut.

“Apa saja yang dimiliki atau yang pernah dicapai termasuk kelemahan-kelemahannya apa. Itu semua sudah kita sampaikan. Itulah yang akan digunakan sebagai bahan saat fit and proper test nanti," ujarnya.

Benny menambahkan, tantangan Kapolri ada di sisi internal dan eksternal. Kompolnas berharap reformasi kultural di tubuh Polri bisa terus berjalan. Lalu, bisa membangun solidaritas sehingga Polri bekerja profesional dan optimal.

“Kemudian eksternal kita semua sekarang tahu sekarang sedang menghadapi pandemi. Belum lagi dampak dari pandemi pengangguran, masalah ekonomi, kemiskinan ditambah sekarang bencana alam,” ujarnya.

Selain itu, Benny menyampaikan tantangan di revolusi industri 4.0 menjadi pekerjaan rumah Kapolri yang baru. Sebab, kejahatan di era 4.0 sudah menggunakan sistem dari teknologi yang sangat canggih.

“Ini harus diimbangi, Polri harus meng-upgrade SDM nya Pengetahuan tentang kejahatan yang menggunakan teknologi, kalau tidak ketinggalan dan ini pesat, dan ini itu sudah lintas negara, jadi sudah menglobal," ujarnya.

Komisi III DPR diketahui akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap Listyo sebagai calon kapolri tunggal pengganti Idham Azis. Jadwal ini mundur sehari yang seharusnya akan digelar pada Selasa, 19 Januari 2021.

Pun, jadwal pembuatan makalah juga diundur sehari menjadi Selasa besok. Sementara, Komisi III DPR memang menjadwalkan rapat dengar pendapat dengan Kompolnas pada Senin, 18 Januari 2021.

(Nikolaus Tolen\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar