Dua Kali Poligami, Kiwil Merasa Bersalah Kepada Istri Pertama

Senin, 18/01/2021 18:02 WIB
Kiwil dan istri pertamanya (Detik)

Kiwil dan istri pertamanya (Detik)

Jakarta, law-justice.co - Komedian Kiwil beberapa waktu lalu menuai perhatian publik terkait pernikahannya dengan pengusaha asal Kalimantan bernama Eva Belisima. Namun, belum lama ini Eva memilih berpisah karena ia merasa tak tega dengan istri pertama Kiwil, Rohimah.


Seperti diketahui, Rohimah menggugat cerai Kiwil usai mengetahui suaminya menikah lagi dengan perempuan lain tanpa sepengetahuannya. Tanpa banyak komentar, Kiwil mengaku ingin menyelesaikan persoalannya satu per satu.


“Semuanya, kan, gue sudah bilang, satu-satu gue selesaikan. Yang pasti, semua gue pengin tahun 2021 ini masalah semuanya selesai,” tutur Kiwil di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Kendati demikian, Kiwil tak menampik bahwa dirinya memang sudah melakukan kesalahan pada Rohimah. Tak cuma terhadap istri pertamanya, Kiwil juga merasa amat bersalah pada buah hatinya. “Banget, banget, gue merasa bersalah banget, khususnya kepada Rohimah, sama anak-anak, gue merasa bersalah banget,” tutur Kiwil.


“Makanya, di 2021 gue awali dengan diselesaikan satu persatu. Gue pengin 2021 ini mudah-mudahan masalah gue enggak berlarut-larut lah,” tambahnya.


Menurut Kiwil, memang bukan hal yang mudah untuk mengembalikan kepercayaan Rohimah terhadapnya. Dia tahu betul bahwa Rohimah benar-benar sudah merasa tersakiti.

Mengenai gugatan cerai yang dimasukkan Rohimah, Kiwil tak banyak berkomentar. Dia mengaku ingin berusaha untuk memperlakukan wanita lebih baik lagi. “Jalanin ajalah dan gue mau belajar menghargai perempuan dululah, coba bagaimana menjalani semua masalah, tuh, enggak pakai emosi, pakai prosedur, pakai hati. Itu aja, sih, intinya,” tukasnya.


Pada intinya, Kiwil mengaku tak ingin persoalannya terus berlarut. Dia mengaku sudah melakukan komunikasi dengan Rohimah maupun Eva mengenai rumah tangga mereka. “Semua sudah gue selesaikan semua, Eva, Rohimah, semua sudah gue selesaikan, tinggal bagaimana mereka sendiri (yang memutuskan),” pungkasnya.

 

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar