Pemerintah Ngebut Siapkan Logistik dan SDM Vaksinasi Covid

Jakarta, law-justice.co -  

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengonfirmasi bahwa pemerintah sudah menyiapkan sejumlah aspek untuk merealisasikan pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Aspek tersebut mencakup logistik hingga sumber daya manusia (SDM) untuk melakukan vaksinasi.

Baca juga : Kemenkes Pastikan Vaksin Covid Masih Gratis, Berbayar Tahun Depan

"Kami percaya bahwa vaksinasi yang sukses adalah aman dan efektif secara medis serta diikuti persiapan penyelenggaraan yang matang," ujar Wiku dikutip dari laman resmi #SatgasCovid19, Jumat (29/10/2020) lalu.

Wiku memaparkan bahwa sebanyak 739.722 SDM yang terdiri atas dokter umum, dokter spesialis, perawat, dan bidan sudah dipersiapkan.

Baca juga : DPR Minta Pemerintah Dorong Resolusi PBB untuk Palestina

Selain itu, pemerintah juga menyiapkan vaksinator di puskesmas dan rumah sakit sebanyak 23.145 orang atau secara rasio sebesar 1 : 20 di seluruh Indonesia.

Kemudian, lanjutnya, Kementerian Kesehatan juga mempersiapkan prosedur untuk menjaga suhu vaksin atau cold chain. Prosedur cold chain bertujuan untuk menjaga kualitas maupun efektivitas vaksinasi.

Baca juga : Masa Transisi Endemi, ini Protokol Kesehatan dari Satgas Covid-19

Menurut Wiku, rata-rata kesiapan cold chain yang berfungsi di Indonesia pada saat ini mencapai 97 persen.

Sementara itu, lanjutnya, Satgas Covid-19 meminta masyarakat untuk bersabar menanti proses vaksinasi dan tetap mematuhi protokol 3M yang mencakup aktivitas: #pakaimasker #jagajarak #cucitangan.

Dia juga menegaskan bahwa kandidat vaksin-vaksin yang ada pada saat ini sedang dalam tahap uji klinis fase 3 untuk memastikan keamanan, efek samping dan rentang dosis aman yang akan digunakan untuk manusia.

"Pemerintah masih menunggu hasil uji klinis fase 3, serta transfer dokumen Badan POM [Pengawas Obat dan Makanan] untuk dianalisis," katanya.