Jakarta, law-justice.co - Ijtima ulama akan kembali digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Bogor pada Selasa (17/12) lusa. Forum rutin yang diselenggarakan 2 kali dalam setahun ini akan dihadiri kurang lebih 3.000 ulama. Wakil Presiden Ma’ruf Amin dijadwalkan akan hadir memberikan orasi ilmiah.
"Kurang lebih 3.000 ulama akan berkumpul di Gedung Tegar Beriman, Selasa, akan dihadiri ulama dari 27 kota dan kabupaten se-Jawa Barat," ujar Ketua Umum MUI Kabupaten Bogor, KH Ahmad Mukri Aji di Bogor pada Minggu (15/12).
Menurut Mukri, kehadiran Ketua MUI nonaktif itu sangat dinantikan para ulama dan peserta ijtima karena figurnya yang menjadi panutan. Selain pernah memimpin MUI, Ma`ruf juga pernah memimpin lembaga Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
"Kyai Ma`ruf adalah representasi ulama dalam eksekutif. Kiprah kebangsaannya sebagai umaro mampu menjembatani dialog antara ulama dan umaro. Sinergitas seperti ini penting untuk kemaslahatan bangsa," kata Mukri yang juga akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah itu, seperti diwartakan JPNN.
Menurutnya, ketika acara berlangsung para dai dan muballigh akan menyampaikan pesan-pesan perdamaian yang menyejukkan.
"Kita ingin memanfaatkan forum ijtima untuk mengirimkan pesan-pesan perdamaian kepada umat. Hindari perpecahan hanya karena berbeda pandangan politik. Ulama harus bersatu, agar mampu mengawal Indonesia ke arah kemajuan yang memberikan kemaslahatan untuk umat," ujar Mukri.
Nantinya, acara juga akan diisi dengan prosesi wisuda 50 kader ulama angkatan XIII yang sudah menempuh Pendidikan Kader Ulama (PKU) selama 4 bulan.