Roma Gagal Juara Liga Europa, Rekor Jose Mourinho Akhirnya Ternoda

Jakarta, law-justice.co - Catatan rekor apik Jose Mourinho hancur setelah AS Roma takluk 1-4 (1-1) lewat drama adu penalti dari Sevilla pada final Liga Europa di Puskas Arena, Budapest, Hungaria, Kamis (1/6) dini hari WIB.

Mourinho datang ke laga final ini dengan membawa rekor menawan. Pelatih asal Portugal itu selalu menang di laga final kompetisi Eropa.

Baca juga : Aturan Baru, BPJS Kesehatan Tak Ada Lagi Sistem Kelas, Ini Gantinya

Mantan pelatih Real Madrid dan Manchester United sudah lima kali memimpin timnya di partai puncak. Hasilnya lima kemenangan mampu diraih bersama Porto (dua kali), Inter Milan, MU, dan AS Roma.

Namun rekor itu kini telah ternoda. Ini setelah I Lupi menelan kekalahan dari Sevilla dalam duel yang berlangsung menegangkan.

Baca juga : Jokowi Sengaja Beri Dampak Buruk ke Prabowo-Gibran Lewat RUU Penyiaran

Roma sebenarnya mampu unggul lebih dulu di laga ini. Gol yang membawa Roma unggul 1-0 dicetak Paulo Dybala pada menit ke-35.

Namun Sevilla bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-55. Kesalahan antisipasi bek tengah Roma, Gianluca Mancini saat coba menghalau bola umpan silang Jesus Navas justru membuat bola mengarah ke gawang sendiri tanpa mampu dihalau Rui Patricio.

Baca juga : Bantah Permainan WTP di Kementan, SYL: Saya Tidak Pernah Dengar

Kedua tim tidak mampu mencetak gol lagi termasuk di babak perpanjangan waktu sehingga pertandingan dilanjutkan ke adu penalti. Roma harus menerima kenyataan pahit kalah 1-4 dalam drama adu penalti setelah Mancini dan Roger Ibanez gagal menjalankan tugasnya.

Sedangkan seluruh pemain Sevilla yakni Lucas Ocampos, Erik Lamela, Ivan Rakitic, dan Gonzalo Montiel menjalankan tugas dengan sempurna.

Hasil ini membuat Sevilla meraih gelar ketujuh di Liga Europa. Sevilla sebelumnya jadi juara musim 2005/2006, 2006/2007, 2013/2014, 2014/2015, 2015/2016, dan 2019/2020.