Kecelakaan Maut Simpang Rampak Didalami, Polisi Olah TKP di Balikpapan

Jakarta, law-justice.co - Polisi tengah mendalami penyebab utama kecelakaan maut truk tronton di Simpang Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim). Tim khusus yang melakukan analisis traffic accident analysis (TAA) melakukan olah TKP untuk mendalami penyebab utama kecelakaan Balikpapan.


"Hasil pemeriksaan awal, ini remnya blong. Hasil olah TKP tadi pagi sementara ya. Tapi sore ini sedang dilakukan olah TKP lanjutan menggunakan metode TAA, traffic accident analysis, sehingga nanti bisa ditentukan apa penyebab utamanya," kata Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Yusuf Sutejo, Jumat (21/1/2022)

Baca juga : Resmi, Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Ditetapkan Jadi Tersangka

Dari analisis model TAA dapat diketahui sejumlah faktor penyebab kecelakaan hingga berakhir pada kesimpulan penyebab utama kecelakaan maut tersebut.

"Di situ akan kelihatan faktor geografis jalan, jarak pengereman, kecepatannya berapa, nanti itu bisa ketahuan dari traffic accident analysis," kata Yusuf.

Baca juga : Sejumlah Media Asing Sorot Kecelakaan Bus Pariwisata Maut di Subang

Sebelumnya, polisi mengungkap rem blong sebagai sebab utama kecelakaan maut di Balikpapan. Namun belakangan, muncul sejumlah dugaan lain, seperti truk tak laik jalan hingga faktor beban muatan yang mencapai 20 ton.

Terhadap sejumlah dugaan tersebut, Yusuf mengaku pihaknya tak akan terburu-buru menjelaskan lebih lanjut penyebab utama kecelakaan.

Baca juga : Pj Gubernur Jabar Instruksikan Dishub Beri Sanksi Bus Tanpa KIR

"Nanti pemeriksaan yang autentik melalui analisis traffic accident analysis. Nanti kita baru bisa tentukan apa penyebab utama penyebab faktor utama dari kecelakaan tersebut," katanya.